Kajian ini merupakan langkah menuju eksplorasi, pemahaman dan pengembangan kemungkinan model aplikatif yang dapat berperan sebagai center of excellence, sebuah forum inovasi yang berimplikasi pada terwujudnya “Desa Wisata Unggul Berbasis Ekonomi Hijau dan Pertumbuhan Berkelanjutan”. Pengembangan desa wisata memerlukan peran serta masyarakat lokal dalam semua tahapan pembangunan, mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan pemantauan praktis. Sementara Desa Gedangan masih kekurangan dalam menciptakan ekonomi hijau, pengelolaan sampah, bisnis yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Atas dasar itu, bakti sosial yang dilakukan di Desa Wisata Gedangan, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang yaitu pelaksanaan ekonomi hijau dalam penguatan lokal untuk pengembangan wisata edukasi dan pengelolaan usaha yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan. Metode pelaksanaan dimulai dengan pelaksanaan focus group discussion (FGD) dengan pihak desa, tahap edukasi, pendampingan dan supervisi. Adanya pengabdian ini dapat meningkatkan edukasi masyarakat tentang konsep ekonomi hijau yang dapat diterapkan di berbagai bidang, termasuk pariwisata. Penerapan konsep ekonomi hijau juga membutuhkan sinergi antara masyarakat, pemerintah dan unsur pendidikan untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
Copyrights © 2022