Latar belakang: Peran keluarga adalah tingkah laku spesifikyang diharapkan oleh seseorang dalam konteks keluarga.Jadi peranan keluarga menggambarkan seperangkat perilaku interpersonal, sifat, kegiatan yang berhubungan dengan individu dalam posisi dan situasi tertentu.Hipertensi merupakan keadaan ketika tekanan darah sistolik lebih dari 120 mmHg dan tekanan diastolik lebih dari 80 mmHg.Hipertensi sering menyebabkan perubahan pada pembuluh darah yang dapat mengakibatkan semakin tingginya tekanan darah.Tujuan: Diketahui analisis peran keluarga terhadap derajat hipertensi pada Lansia. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian Survey analitik dengan pendekatan cross sectional yang digunakan pada pemilihan sampel dalam penelitian ini digunakan purposive sampling dengan analisa data univariat dan bivariat. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan September - Desember 2019.Sampel penelitian ini adalah seluruh pasien hipertensi dengan jumlah 78 responden. Hasil: Hasil penelitian ini didapatkan ada hubungan mengenal masalah kesehatan dengan derajat hipertensi (p-value = 0,016), ada hubungan mengambil keputusan untuk melakukan tindakan yang tepat dengan derajat hipertensi (p-value = 0,024), ada hubungan memberi perawatan dengan derajat hipertensi (p-value = 0,016), ada hubungan menciptakan suasana rumah yang sehat dengan derajat hipertensi (p-value = 0,015), ada hubungan merujuk pada fasilitas kesehatan masyarakat dengan derajat hipertensi(p-value= 0,002). Saran: Disarankan dalam mengatasi pasien hipertensi hendaknya keluarga menggunakan peran keluarga seperti mengenal masalah kesehatan, memberi perawatan, menciptakan suasana rumah yang sehat dan merujuk pada fasilitas kesehatan.Kata kunci: Peran Keluarga, Derajat Hipertensi, Lansia
Copyrights © 2020