Pendahuluan: Asap dari kebakaran hutan merupakan gabungan dari gas, partikel, uap air, dan bahan organik. Asap jika terhirup akan berdampak terhadap kesehatan manusia terutama kelompok rentan seperti bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengalaman ibu merawat bayi yang terpapar asap kebakaran hutan. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pemilihan partisipan dalam penelitian yaitu ibu merawat bayi yang terpapar asap kebakaran hutan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data didapatkan dari wawancara mendalam dengan 4 partisipan yang berkunjung membawa bayi ke Puskesmas Payung Sekaki pada bulan Agustus sampai September 2019. Analisis data yang digunakan adalah tematik. Hasil: Hasil penelitian yang didapatkan 5 tema yaitu: (1) dampak asap kebakaran hutan terhadap ibu dalam merawat bayi, (2) kondisi bayi yang terpapar asap kebakaran hutan, (3) perawatan dalam merawat bayi yang terpapar asap kebakaran hutan, (4) dukungan dan upaya pencegahan keluarga, (5) harapan terhadap kejadian kebakaran hutan. Simpulan: Asap kebakaran hutan tidak hanya berdampak pada bayi akan tetapi juga pada ibu dalam merawat bayi yang terpapar asap kebakaran hutan. Hasil penelitian ini menyarankan kepada ibu yang mempunyai bayi yang terpapar asap kebakaran hutan agar lebih memaksimalkan perawatan bayi melalui pencegahan baik di dalam rumah maupun di luar rumah.
Copyrights © 2022