Pada Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dengan sistem lumpur aktif dihasilkan produk sampingan (by product) berupa limbah lumpur aktif yang berasal dari kelebihan endapan lumpur hasil proses pengolahan limbah cair. Limbah lumpur aktif ini selain mengandung berbagai jenis mikroorganisme juga mengandung berbagai senyawa organik/nutrisi yang diperlukan tanaman. Umumnya keberadaan limbah lumpur aktif dianggap sebagai permasalahan karena penanganan limbah lumpur aktif memerlukan penanganan khusus dan memerlukan biaya yang relatif tidak sedikit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan limbah lumpur aktif yang dihasilkan oleh pabrik crumb rubber terhadap kualitas tanah persawahan. Contoh tanah di areal persawahan yang selama ini dialiri limbah lumpur aktif dari pabrik crumb rubber dibandingkan dengan contoh tanah dari lahan persawahan disekitar pabrik yang belum pernah diberi limbah lumpur aktif. Pengujian berbagai parameter kesuburan tanah terhadap contoh tanah dilakukan untuk membandingkan kualitas kesuburan tanah. Hasil pengujian tanah dari lahan pertanian di sekitar pabrik menunjukkan bahwa penambahan air limbah lumpur aktif pada lahan persawahan meningkatkan kadar unsur hara makro, unsur hara sekunder dan beberapa unsur mikro tanah; tetapi tidak mempengaruhi pH tanah. Diantara parameter tersebut, parameter yang mengalami peningkatan sangat tinggi diantaranya adalah kandungan fosfor sebesar 264%, karbon organik 94%, nitrogen total 65%, sulfat 97%, dan KTK 87%. Status kesuburan tanah pada lahan yang dibandingkan sama, yakni bertastus kesuburan sedang.  
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021