Pendahuluan: Dalam Profil Kesehatan Provinsi Jawa Barat, AKI pada tahun 2016 mencapai 799 ibu meninggal dan AKB di Jawa Barat sebesar 3.702 bayi meninggal. Bersamaan dengan itu kesehatan ibu dan bayi memiliki resiko penularan dari ibu ke anak untuk HIV adalah 20%- 45%, untuk Sifilis adalah 69-80%, dan untuk Hepatitis B adalah lebih dari 90%. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara sumber informasi, peran bidan dan riwayat kehamilan terhadap pemetiksaan VDRL di Puskesmas Sukamanah Kabupaten Bogor tahun 2021. Metode: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan melakukan survei menggunakan kuisioner sebagai alat pengumpulan data. Jawaban respondern yang terkumpul melalui kuisioner akan diberikan skor dan dilakukan uji validasi dan reabilitas untuk menentukan keabsahan data. Analisa data dilakukan dengan menggunakan regresi logistik sederhana mengunakan pengujian chi-square pada aplikasi SPSS. Hasil: Dari pengujian yang sudah dilakukan diperoleh nilai p-value sumber informasi sebesar 0,004 dan odd ratio 4,967, peran bidan p-value sebesar 0,002 dan odd ratio 6,203 dan riwayat kehamilan p-value sebesar 0,000 dan odd ratio 5,370. Kesimpulan: Sumber informasi, peran bidan dan riwayat kehamilan mempunyai hubungan dengan ketaatan perilaku ibu hamil untuk melakukan pemeriksaan VDRL pada masa kehamilan di Puskesmas Sukamanah Kabupaten Bogor 2021.
Copyrights © 2022