Pasien cedera kepala yang mengalami post traumatic akut yang sangat mengganggu bagi aktivitasnya. Nyeri kepala pada pasien dengan cedera kepala berdasarkan Headache Society Classification of Headache Disorders (ICHD) diklasifikasikan menjadi dua kategori yaitu akut dan kronik, Relaksasi dengan teknik guide imagery berguna dalam penanganan nyeri yang akan membuat tubuh lebih rileks dan nyaman. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana pengaruh Teknik Guide Imagery terhadap perubahan intensitas nyeri kepala pada pasien dengan cedera kepala ringan. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan menggunakan desain pre eksperimen One Group Pretest-Posttest without control. Populasi penelitian ini diambil berdasarkan data yang didapat dari survei pendahuluan angka kejadian cedera kepala ringan di RS Dustira kota Cimahi tahun 2019 dengan rata-rata perbulan 17 orang. Sample yan digunakaan sebanyak 15. Instrument penelitian adalah dengan menggunakan Numerical Rating Scale. Berdasarkan analisa bivariat pada tabel 4.5 tersebut dapat diketahui juga bahwa nilai p-value sebesar 0,000 atau p-value < α (0,05). Hal ini berarti Ho ditolak atau terdapat nilai perbedaan yang signifikasi antara intensitas nyeri sebelum dan sesudah dilakukan guide imagery. Dengan kata lain dapat disimpulkan bahwa “terdapat pengaruh antara guide imagery dengan perubahan intensitas nyeri pada pasien dengan cedera kepala ringan di Rumah Sakit Dustira Kota Cimahi
Copyrights © 2020