Sehat adalah keinginan semua orang, baik fisik maupun sehat kejiwaan. Sehat jiwa apabila seseorang mampu berinteraksi dengan orang lain. Prevelensi orang dengan gangguan jiwa di Provinsi Jawa Tengah mengalami peningkatan sebesar 9%. Meningkatnya gangguan jiwa disebabkan oleh tingginya angka tanda dan gejala kekambuhan pada orang dengan gangguan jiwa. Tujuan untuk mengetahui pengaruh strategi pelaksanaan keluarga terhadap tanda dan gejala kekambuhan pasien ODGJ di Wilayah Puskesmas Kedungmundu Semarang. Jenis penelitian kuantitatif menggunakan rancangan pre-eksperiment dengan one group pre-post test design without control group. Populasi pada penelitian ini keluarga pasien ODGJ yang mengalami tanda dan gejala kekambuhan di Wilayah Puskesmas Kedungmundu Semarang. Jumlah responden pada penelitian ini berjumlah 21 orang menggunakan kuesioner tanda dan gejala kekambuhan dengan analisa data menggunakan paired sample t-test. Pengaruh SP keluarga terhadap tanda dan gejala kekambuhan pasien didapatkan nilai pvalue 0,000 artinya p<0,05 sehingga Ha di terima. ada pengaruh SP keluarga terhadap tanda dan gejala kekambuhan pasien ODGJ di Wilayah Puskesmas Kedungmundu Semarang.
Copyrights © 2022