AbstrakPenelitian ini bertujuan mengkaji mengenai pengembangan maqashid syariah sebagai alat analisis data dalam penelitian data kualitatif khususnya dalam ekonomi Islam.Penelitian ini menggunakan pendekatan Grounded Theory, yaitu metode penelitian kualitatif yang menggunakan sejumlah prosedur sistematis guna mengembangkan teori dari fakta-fakta di lapangan. Penerapan maqashid syariah dalam penelitian ekonomi dan bisnis Islam adalah 1) melindungi agama (Hifdzad-Dien)indeksnya pedoman pada Al-Qur’an, Al-Hadits dan Fiqh Islam, Ada Dewan pengawas Syariah.2) melindungi jiwa (Hifdz An-Nafs) indeksnya pelaksanaanakad syar’i,perilaku Islami dalam berpakaian. 3)melindungi akal (Hifdzal-‘Aql) Indeksnya Edukasi produk kepada nasabah, sosialisasi kepada masyarakat umum. 4)melindungi keturunan (Hifdz An-Nasl) indeksnya melaksanakan syariah yang berdampak pada keluarga dan keturunan yang dinafkahi.5) melindungi harta (Hifdzal-Maal) indeksnya sumber dan pengelolaan halal, profit yang wajar dan mubah dan penerapan zakat. Kata Kunci: Analisis data kualitatif, Ekonomi Syariah, Maqashid Syariah AbstractThis study aims to examine the development of maqashid sharia as a data analysis tool in qualitative data research, especially in Islamic economics. This study uses a Grounded Theory approach, which is a qualitative research method that uses a number of systematic procedures to develop a theory from facts in the field. The application of maqashid sharia in Islamic economic and business research is 1) protecting religion (Hifdz ad-Dien) the index is guidelines on the Qur'an, Al-Hadith and Islamic Fiqh, There is a Sharia supervisory board. 2) protect the soul (Hifdz An-Nafs) the index is the implementation of the syar'i contract, Islamic behavior in dress. 3) protect the mind (Hifdz al-'Aql) The index is Product education to customers, socialization to the general public. 4) protect offspring (Hifdz An-Nasl) the index implements sharia which has an impact on the family and the offspring that are supported. 5) protect assets (Hifdz al-Maal), the index is halal sources and management, reasonable and permissible profits and the application of zakat. Keywords: Qualitative data analysis, Islamic Economics, Maqashid Syariah
Copyrights © 2021