Pendidikan multikultural perlu diberikan kepada anak sejak dini agar memahami berbagai keberbedaan, baik dari aspek etnisitas, ras, kultur, agama, dan jenis kelamin. Mengingat pentingnya penanaman pendidikan multikultur pada anak, maka keluarga memiliki tugas untuk memberikan pendidikan tentang multikultur. Fakta yang terjadi pada anak-anak, bahwa belum memiliki pemahaman yang benar tentang perbedaan. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan data kuantitatif sebagai pendukung. Penelitian dilaksanakan di Kota Madiun. Instrumen pokok penelitian adalah peneliti, instrumen kedua wawancara dan instrumen ketiga observasi serta instrumen kuesioner sebagai data pendukung. Uji keabsahan data menggunakan teknik triangulasi. Hasil analisis tingkat pemahaman multikultural pada anak dari keluarga Buddhis di kota Madiun belum maksimal dengan prosentase 39,5 dalam kategori cukup. Hasil wawancara dengan orang tua dari keluarga Buddhis dapat di deskripsikan bahwa orang tua telah berupaya secara maksimal dalam memberikan pemahaman, membimbing dan memberikan teladan dalam menghadapi perbedaan dan keragaman yang ada di masyarakat.
Copyrights © 2022