Di negara sedang berkembang UMKM mempunyai peran yang penting, khususnya dari perspektif kesempatan kerja dan sumber penghasilan bagi kelompok menengah kebawah, penyebaran pendapatan dan meminimalkan kemiskinan, serta berperan dalam pembangunan ekonomi desa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh penyaluran kredit perbankan, tenaga kerja UMKM dan inflasi terhadap pendapatan UMKM di Indonesia baik jangka pendek maupun jangka panjang periode 2010:1-2017:4. Alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah alat analisis ekonometrika model koreksi kesalahan (Error Correction Model/ECM). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyaluran kredit perbankan baik jangka pendek maupun jangka panjang berpengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan UMKM di Indonesia. Dalam jangka pendek variabel tenaga kerja UMKM memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap pendapatan UMKM di Indonesia. Sedangkan jangka panjang variabel tenaga kerja UMKM berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pendapatan UMKM di Indonesia. Variabel inflasi memiliki pengaruh negatif dan signifikan pendapatan UMKM di Indonesia baik dalam jangka panjang maupun jangka pendek. Secara simultan variabel penyaluran kredit perbankan, tenaga kerja UMKM dan inflasi berpengaruh signifikan terhadap pendapatan UMKM di Indonesia pada taraf kepercayaan 98,70%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penyaluran kredit perbankan merupakan faktor penentu utama yang mempengaruhi pendapatan UMKM di Indonesia.
Copyrights © 2020