Umumnya penderita tunawicara berkomunkasi dengan orang lain menggunakan bahasa isyarat, sayangnya hanya bebrapa otrang yang mengerti dan dapat menggunakan bahasa isyarat. Sehingga hal ini merupakan sebuah masalah yang perluh di pecahkan. Hal ini menjadi dasar perencanaan aplikasi Text To Speech dengan memanfaatkan perkembangan teknologi. Text To Speech merupakan salah satu aplikasi yang sampai saat ini masih terus dikembangkan demi memenuhi kebutuhan dan tuntunan zaman. Tetapi sampai saat ini aplikasi Text To Speech untuk Bahasa Indonesia yangt berbasis Off Line masih terbatas, sedangkan yangt berbasis Online saat ini masih terus dikembangkan tetapi penggunaan aplikasi terbatas mengingat dibeberapa daerah masih belum tersentuh oleh jaringan internet sehingga jarak penggunaan aplikasi sangat terbatas. Penelitian ini mengenai perancangan aplikasi Text To Speech sebagai alat bantu tunawicara peneliti menggunakan beberapa metode, dari metode pengumpulan deata hingga pada metode yang digunakan untuk perancangan aplikasi Text To Speech. Metode yang digunakan dalam pengumpulan dta adalah metode Empiris, mengingat karena telah banyaknya perancangan dan pengembangan aplikasi Text To Speech. Pada tahap perancangan, menggunakan metode Audio Resources sebagai tempat atau Database penyimpanan Audio. Perancangan Text To Speech pada karya tulis ilmiah ini peneliti menggunakan aplikasi Microsoft visual basic 2012 sebagai alat bantu perancangan aplikasi Text To Speech. Dalam perancangan aplikasi Text To Speech peneliti menggunakan 1 form desain sebagai desain dari aplikasi Text To Speech, selain itu peneliti juga menambahkan beberapa fasilitas Tool seperti Tool Play sebagai Tool proses pengkonversian Text kedalam bentuk audio atau suara masnusia dan beberapa fasilitas Tool lainnya.
Copyrights © 2020