Optimasi jumlah pengadaan barang dilakukan dengan menggunakan tiga variabel, yaitu penjualan, persediaan dan pengadaan. Variabel penjualan terdiri dari dua himpunan fuzzy, yaitu : turun dan naik, variabel persediaan terdiri dari dua himpunan fuzzy, yaitu : sedikit dan banyak, sedangkan variabel pengadaan  terdiri dari dua himpunan fuzzy, yaitu berkurang dan bertambah. Dengan mengkombinasikan semua himpunan fuzzy tersebut, diperoleh empat aturan fuzzy, yang selanjutnya digunakan dalam setiap inferensi. Pada tahap inferensi, dicari nilai keanggotaan anteseden (α) dan nilai optimasi perkiraan pengadaan (z) dari setiap aturan. Optimasi pengadaan barang (z) dicari dengan metode defuzzifikasi rata-rata terpusat. Analisa dengan menggunakan metode Tsukamoto menghasilkan kondisi optimum pengadaan barang mencapai 38 kain/bal, ini mendekati perhitungan yang dihasilkan oleh Toko My Text tanpa menggunakan metode Tsukamoto, yaitu 35 kain/bal. Analisa dengan menggunakan metode Tsukamoto ini memperlihatkan kondisi rill yang harus dijalankan pihak penjual barang di Toko My Text dalam melakukan proses pengadaan barang supaya lebih tepat sasaran. Kata kunci : Optimasi, Barang, Fuzzy, Metode Tsukamoto
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2014