Saat ini internet menjadi hal yang tidak asing lagi bagi masyarakat. Apalagi di masa pandemi COVID-19 segala sesuatu membutuhkan internet seperti bekerja, sekolah, berbelanja juga melalui internet. Keadaan ini membuat banyak sekali marketplace yang maju dan berkembang, karena marketplace menjadi tujuan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan tanpa harus keluar rumah hanya dengan mengandalkan internet. Dari data statistik menunjukkan shopee adalah marketplace yang banyak diminati dan dikunjungi oleh masyarakat karena mengalami kenaikan sebanyak 39juta. Alasan masyarakat memilih shopee karena banyak potongan harga, pengiriman cepat, barang sesuai, harga lebih terjangaku dan banyak gratis ongkir. Hal itu peneliti mengambil penelitian dengan judul pengaruh orientasi belanja, kepercayaan online, dan pengalaman pembelian terhadap minat beli di shopee. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan uji regresi linier berganda. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan sampel berupa non-probability sampling, yaitu accidental sampling. Sedangkan untuk peneliti, saya mengambil sampel sebanyak 115 responden. Berdasarkan hasil hipotesis menunjukkan bahwa : (1) Ada pengaruh orientasi belanja terhadap minat beli konsumen di Shopee. (2) Ada pengaruh kepercayaan online terhadap minat beli di Shopee. (3) Ada pengaruh pengalaman membeli terhadap minat beli konsumen di Shopee. (4) Ada pengaruh orientasi belanja, kepercayaan online, dan pengalaman membeli terhadap minat beli konsumen di Shopee. Dengan adanya pengaruh minat beli di shopee yang di pengaruhi oleh faktor-faktor tersebut menjadikan marketplace di Indonesia berkembang pesat terutama shopee sehingga perekonomian di indonesia dimasa pandemi COVID-19 tetap berjalan.Kata Kunci: Orientasi belanja, Kepercayaan online, Pegalaman pembelian, dan Minat beli
Copyrights © 2022