Sebuah karya dalam rancangan desain arsitektural ada dikenal sebuah aspek konseptual seperti sebuah ide yang mendasari sebuah karya yang dibuat. Salah satunya gagasan atau konsep desain dalam karya arsitektur adalah konsep arsitektur metabolisme yang muncul pada zaman arsitektur modern yang berasal dari negara Jepang. Konsep desain arsitektur metabolisme memiliki gagasan desain bangunan yang memungkinkan ruang dan bentuk dapat disesuaikan dengan perubahan (berkembang) sesuai dengan kebutuhan fungsinya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif naratif. Metode dengan cara ini yaitu melihat kondisi nyata yang terjadi sesuai keadaan aslinya dan selanjutnya melakukan analisis dengan cara dideskripsikan secara naratif. Hasil dari penelitian ini adalah melihat pada objek studi kasus yaitu bangunan Bandar Udara Internasional Yogyakarata apakah menerapkan ciri-ciri arsitektur metabolisme. Pada penelitian diharapkan dapat memberikan pemahaman dan hasil identifikasi untuk menambah pembendaharaan ilmu khususnya terkait dengan penerapan ciri-ciri arsitektur metabolisme yaitu: modular, arsitektur yang fleksibel, bentuk geometris, dan memiliki konteks budaya pada bangunan studi kasus Bandar Udara Intenasional Yogyakarta
Copyrights © 2022