Perencanaan PLTM Kambangan memiliki panjang 7,2 km dengan saluran penyaluran baru, namun tetap menggunakan titik acuan saluran eksisting yaitu titik B, C , D, E dan titik Power House PH. Perencanaan saluran baru ini berfokus pada desain konstruksi saluran penyaluran tenaga listrik dari PLTM hingga titik interkoneksi. Selanjutnya dilakukan kalkulasi jatuh tegangan dan thermal pada saluran dengan melakukan perbandingan antara perhitungan dan penggunaan software ETAP 16.0. Dalam studi desain konstruksi memilih penggunaan konduktor AAAC 70 mm2 dan penggunaan aksesorisnya. Dari analisis kalkulasi jatuh tegangan didapatkan dari hasil perhitungan titik PH ke E sebesar 0,28% , titik E ke D sebesar 0,408%, titik D ke C sebesar 1,62% dan titik C ke B sebesar 0,25% dalam kondisi Waktu Beban Puncak yang mengalami perbedaan dengan software ETAP yaitu secara berurutan sebesar 1,9%, 1,3%, 0,96%, dan 1,14%. Peralatan proteksi pada jaringan menggunakan LBS sebagai manuver jaringan dan Recloser untuk proteksi saat adanya gangguan dan juga koordinasi proteksi dengan saluran grid PLN.
Copyrights © 2021