PT. QI merupakan perusahaan manufaktur yang memproduksi traffic light. Pada proses perakitan terdapat tahapn proses yang tidak efektif sehingga bedampak pada efektifitas dalam perusahaan tersebut, yakni ketidaksesuaian antara output dengan target produksi. Permasalahan dalam penelitian ini adalah terjadinya gerakan-gerakan yang tidak memberi nilai tambah yang dilakukan oleh pekerja yang mengakibatkan bertambahnya waktu standar sebesar 168 menit/ box lamp traffic light. Hal tersebut berdampak pada ketidaktercapaian target produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengoptimalkan waktu proses perakitan, sehingga target produksi akan tercapai. Metode yang digunakan adalah  MOST (Maynard Operation Sequence Technique) untuk mengurangi gerakan yang tidak efektif. Hasil analisis dan evaluasi menggunakan MOST dengan menggabungkan perakitan copper pad, armature dan box lamp menunjukkan waktu standar proses pengerjaan 88,95 menit/ box lamp. Perbedaan waktu sebelum dan sesudah evaluasi sebesar 79,05 menit. 
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022