Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran seni rupa lokal ,materi yang diajarkan, metode pembelajaran, teknik evaluasi yang digunakan, dan kendala-kendala yang dihadapi oleh guru yang mengajarkan rupa lokal dalam mata pelajaran Seni Budaya di Sekolah Menengah Pertama. Subjek penelitian adalah guru Seni Budaya yang mengajar di SMP yang ditetapkan dengan teknik purpossive sampling. Sedang objek penelitiannya adalah pembelajaran seni rupa lokal di SMP. Teknik pengumpulan data dilakukuan melalui wawancara, angket, dan dokumen. Data yang terkumpul dianalisis dengan model analisis interaktif yang terdiri atas empat langkah, yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi/kesimpulan. Hasil penelitian menujukkan bahwa: (1) materi seni rupa lokal yang diajarkan di SMP belum sepenuhnya menggambarkan seni rupa lokal di Sulawesi Selatan, (2) metode pembelajaran seni rupa lokal yang diterapkan di SMP adalah ceramah, diskusi, dan pemberian tugas, (3) teknik penilaian yang digunakan dalam pembelajaran seni rupa lokal di SMP adalah unjuk kerja, meskipun teknik itu tidak tepat untuk penilaian apresiasi seni rupa lokal, (4) kendala yang dihadapi dalam pembelajaran seni rupa lokal di SMP adalah terbatasnya kemampuan sebagian guru Seni Budaya dalam mengajarkan seni rupa lokal, terbatasnya materi yang siap pakai dan sarana penunjang pembelajaran serta minat siswa yang rendah terhadap materi seni rupa lokal juga menjadi kendala.
Copyrights © 2022