PT XYZ adalah salah satu perusahaan Manufacturing yang selalu mengedepankan perbaikan dan Inovasi sebagai salah satu kunci sukses dalam menjalankan operasional perusahaan dalam menghadapi persaingan yang semakin kuat di produk elektronik dan elektrik di saat ini. Banyaknya perubahan teknologi mengakibatkan perusahaan-perusahaan Manufacturing juga harus bisa bergerak cepat memenuhi kebutuhan masyarakat yang selalu bergerak kearah teknologi baru. Untuk memastikan agar semua program perbaikan berjalan dengan baik maka perlu semangat dan kerjasama yang kuat antara karyawan dan Manajemen dalam menjalan program perbaikan ini secara terus menerus dengan menerapkan metode Plan Do Check Action (PDCA). Pada bulan Januari 2020 PT XYZ mendapatkan peningkatan jumlah produksi yang berasal dari peningkatan jumlah permintaan pelanggan. Untuk memenuhi permintaan tersebut, maka seluruh proses harus meningkatkan efisiensi dengan tetap menjaga kualitas kerja. Berdasarkan hasil pengamatanan dari bulan November 2020-Jan 2021 ditemukan proses Visual Inspection diproses Stator merupakan proses yang paling rendah efisiensinya dibandingkan dari semua proses Visual Inspection lainnya di PT XYZ. Tujuan penelitian untuk melihat penyebab terjadinya Inefficiency process Visual Inpection pada material stator dan untuk mengetahui cara mengatasi masalah tersebut dengan meggunakan metode PDCA (Plan Do Check Action) Berdasarka hasil penelitian dengan metode Plan Do Check Action (PDCA) yang dan dilanjutkan dengan proses penerapan maka terdapat peningkatn efisiensi sebanyak 120% di proses pengecheckan Visual Inspection di material stator.
Copyrights © 2021