Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh CAR, NPF, BOPO, dan FDR secara parsial maupun simultan terhadap Profitabilitas (ROA) yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Periode 2016 – 2021.Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan verifikatif. Data diuji menggunakan software SPSS Windows versi 25.0 dengan menggunakan tes analisis regresi linear berganda, uji asumsi klasik, uji koefisien determinasi, dan pengujian hipotesis. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Dengan total jumlah sampel adalah 36 Laporan Keuangan Bank Umum Syariah.Berdasarkan pengujian yang dilakukan menggunakan Uji Parsial (Uji t) antara variabel CAR dengan variabel Profitabilitas (ROA) menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,001 < 0,05 dan thitung (3,853) > ttabel (2,039) dapat disimpulkan bahwa CAR secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (ROA). Variabel NPF dengan variabel Profitabilitas (ROA) menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,890 > 0,05 dan thitung (0,140) < ttabel (2,039) dapat disimpulkan bahwa NPF secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (ROA). Variabel BOPO dengan variabel Profitabilitas (ROA) menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 dan thitung (0,833) < ttabel (2,039) dapat disimpulkan bahwa BOPO secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (ROA). Variabel FDR dengan variabel Profitabilitas (ROA) menunjukkan nilai signifikansi sebesar 0,411 > 0,05 dan thitung (-4,654) < ttabel (2,039) dapat disimpulkan bahwa FDR secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (ROA). Secara simultan variabel CAR, NPF, FDR, dan BOPO berpengaruh signifikan terhadap Profitabilitas (ROA). Perolehan nilai Adjusted R Square sebesar 0,802 artinya 80,2% Profitabilitas (ROA) dipengaruhi oleh ketiga variabel CAR, NPF, FDR, dan BOPO. Sedangkan 19,8% dipengaruhi oleh variabel lain diluar penelitian ini.
Copyrights © 2021