Pondok modern Darussalam Gontor adalah pondok pesantren yang santrinya sudah banyak. Karenanya permasalahan mengenai kebutuhan santri di dalamnya pun akan terus berkembang. Di masa pandemi Covid-19 ini, timbul kebijakan bahwa wali santri tidak boleh mengunjungi atau menjenguk anaknya langsung datang ke pondok. Tidak seperti biasanya, segala transaksi keuangan dan pemberian barang-barang kebutuhan santri yang biasanya dapat dilakukan langsung di pondok. Kali ini hampir seluruhnya dilakukan secara online atau melalui media sosial, hal ini karena wali santri di rumah dan anaknya di pondok. Dengan memperhatikan ini, pondok memberikan solusi melalui unit usaha La Tansa Darussalam Distributor Center (DDC) dengan produk Paket Santri. Di mana wali santri dapat membeli paket kebutuhan untuk anaknya langsung ke pondok tanpa harus sulit-sulit ke tetangganya atau ke tempat lain. Setelah dibeli, wali santri cukup menunggu paket sampai ke anaknya, ini karena pihak La Tansa akan memiliki jasa untuk mengantarkan paket tersebut. Setelah berjalan beberapa bulan, terdapat beberapa kendala yang dihadapi, seperti paket yang belum juga sampai dan lainnya. Setelah diteliti dengan pendekatan akad Ijārah ‘Ala al-A’mal, terdapat beberapa kesesuaian, namun ada juga kekurangan. Dari hal tersebut, produk ini menarik untuk diteliti lebih dalam dari segi fikih muamalahnya. Penulis menggunakan metode library reseaarch dalam hal landasan teorinya, data diambil dengan observasi langsung ke lapangan, dan data yang sudah terkumpul kemudian dideskripsikan secara urut.
Copyrights © 2022