Pelaksanaan APBDesa berperan penting dalam mensukseskan pembangunan desa. APBDesa dapat mencerminkan kinerja pemerintah desa. Pada kenyataannya masih ditemukan permasalahan terkait dengan kinerja perangkat desa. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui seberapa besar pengaruh Sistem Keuangan Desa terhadap Kinerja Pemerintahan Desa dan Kemampuan Kerja Perangkat Desa terhadap Kinerja Pemerintahan Desa di Kecamatan Bandar Kabupaten Batang.Populasi penelitian ini adalah Kepala Desa, dan empat orang perangkat desa sekecamatan Bandar. Pengambilan sampel penelitian ini adalah teknik sensus sampling yaitu seluruh populasi yaitu sebanyak 85 orang. Analisis kuantitatif yang digunakan meliputi: uji validitas dan realibilitas, uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, uji t, serta analisis koefisien determinasi (R2). Analisis kualitatif merupakan interpretasi dari data-data yang diperoleh dalam penelitian serta hasil pengolahan data. Hasil uji persamaan regresi sebagai berikut: Y = 12.315+ 0.385X1 - 0.108β2X2, Dimana variable Kinerja Pemerintahan Desa (Y), variabel Sistem Keuangan Desa (X1), dan variabel Kemampuan Kerja Perangkat Desa (X3). Hasil uji t menunjukkan variabel Sistem Keuangan Desa berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Perangkat Desa. Variabel Kemampuan Kerja Perangkat Desa tidak berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Pemerintahan Desa. Angka R2 sebesar 0,115 menunjukkan bahwa 11,5 persen Kinerja Pemerintahan Desa dapat dijelaskan oleh dua variabel independen. Sedangkan sisanya sebesar 88,5 persen dijelaskan oleh variabel lain yang tidak digunakan dalam penelitian ini. Saran dari hasil penelitian ini adalah pemerintahan desa harus selalu meningkatkan Kemampuan Kerja Perangkat Desa agar supaya kinerja pemerintahan desa semakin baik.
Copyrights © 2020