Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kaitan antara persentase penduduk miskin berisiko COVID-19 dengan variabel-variabel makro yang memengaruhinya menggunakan analisis Klaster K-Medoids dan metode Regresi Logistik Ordinal PPOM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok wilayah dengan persentase penduduk miskin berisiko COVID-19 sedang dan tinggi dipengaruhi oleh Indeks Pembangunan Manusia (IPM), Indeks Ketahanan Pangan (IKP), kepadatan penduduk, pertumbuhan ekonomi, Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD), dan Pendapatan Asli Daerah (PAD), sedangkan untuk kelompok wilayah dengan persentase penduduk miskin berisiko COVID-19 tinggi dipengaruhi oleh IPM, IKP, dan pertumbuhan ekonomi. Pemerintah perlu berfokus pada penanganan penduduk miskin berisiko COVID-19, memaksimalkan peningkatan kualitas sumber daya manusia, mendorong program pemerataan penduduk, serta lebih intensif melakukan pemantauan dan evaluasi ketepatan sasaran TKDD.
Copyrights © 2022