Penyelenggaraan kegiatan peningkatan pengetahuan dan kepatuhan pasien tentang SWAB sebagai screening rawat inap di RSUD Dr. Mohamad Soewandhie merupakan bagian dari pendidikan dan pelatihan dasar bagi Aparatur Sipil Negara yang profesional. Kegiatan ini sekaligus merupakan implementasi dari penyelenggaraan pelatihan dasar berbasis kompetensi. Kegiatan bertujuan agar ASN memiliki kesadaran untuk melakukan perubahan perilaku di RSUD Dr. Mohamad Soewandhie yang merupakan salah satu rumah sakit rujukan utama tipe B untuk warga Surabaya dan juga berperan sebagai salah satu rumah sakit rujukan Covid di Surabaya. Banyaknya pasien dan singkatnya waktu dalam KIE menjadikan kurang efektifnya pemberian informasi dan berujung kepada miskomunikasi antara pasien dan tenaga kesehatan, sehingga berdampak pada kurangnya pemahaman dan pengetahuan pasien terhadap SWAB. Rendahnya pengetahuan pasien dan keluarga tersebut menjadi salah satu alasan pasien menolak rawat inap dan akhirnya pulang paksa. Penetapan masalah utama dilakukan dengan identifikasi masalah sehingga ditemukan bahwa masalah utama yang ada adalah peningkatan pengetahuan dan kepatuhan pasien tentang SWAB sebagai screening rawat inap di RSUD Dr. Mohamad Soewandhie. Hasil dari pelaksanaan kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan pasien atau keluarga mengenai SWAB sebagai screening rawat inap yaitu didapatkan peningkatan pengetahuan sebanyak 2,12 kali lipat dibandingkan sebelum kegiatan pemberian informasi. Hasil kegiatan ini juga menunjukkan adanya peningkatan kepatuhan yang ditandai dengan berkurangnya kejadian pulang paksa sebanyak 4,6 kali lipat dibanding bulan sebelumnya.
Copyrights © 2022