Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian beberapa konsentrasi IAA dan Kinetin terhadap pertumbuhan tanaman nilam Aceh secara in vitro. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Kultur Jaringan Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Syiah Kuala, pada bulan Juni sampai dengan November 2020. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan faktor konsentrasi IAA yang terdiri dari empat taraf, yaitu 0 mg L-1; 0,25 mg L-1; 0,5 mg L-1; dan 0,75 mg L-1 serta faktor konsentrasi Kinetin yang terdiri dari empat taraf, yaitu 0 mg L-1; 1 mg L-1; 2 mg L-1; dan 3 mg L-1. Hasil penelitian menunjukkan persentase eksplan hidup tertinggi 60% dan persentase kontaminasi terendah 20% adalah pada perlakuan 0 mg L-1 IAA + 1 mg L-1 kinetin. Persentase hidup tertinggi 60% dan persentase browning terendah 0% adalah pada perlakuan 0 mg L-1 IAA + 2 mg L-1 kinetin. Eksplan tanaman nilam tertinggi dan jumlah tunas terbanyak pada umur 10 MSI, serta jumlah daun terbanyak pada umur 5 MSI dan 10 MSI adalah pada perlakuan 0,75 mg L-1 IAA + 0 mg L-1 Kinetin.Kata kunci ; Nilam, IAA, Kinetin, in vitro
Copyrights © 2021