Baja menjadi kebutuhan utama dalam bidang industri bahkan sudah merambah hingga bidang transportasi. Baja merupakan salah satu bahan utama plat kapal dan yang paling banyak digunakan dalam industri perkapalan adalah baja karbon rendah. Bagian kapal yang langsung bersentuhan dengan air laut adalah lambung kapal sehingga terjadinya proses laju korosi pada plat kapal. Faktor yang mempengaruhi proses tersebut terutama dari lingkungan, suhu, pH, air, angin dan lain-lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh waktu pada suhu dan pH terhadap terjadinya korosi pada material plat kapal. Metode penelitian yang digunakan yaitu dengan perendaman spesimen plat kapal selama periode 4 (empat) bulan, dengan media air laut perairan Tarahan Lampung. Variabel pengukuran spesimen yang direndam adalah suhu, pH, dan laju korosi yang dihitung berdasarkan lama waktu spesimen direndam. Berdasarkan hasil data penelitian yang diperoleh hasil bahwa variabel suhu mempengaruhi terjadinya perubahan pH. Hal ini ditunjukan dengan nilai suhu pada awal perendaman spesimen dengan media air laut Perairan Tarahan Lampung yaitu 24,6℃ memiliki nilai pH sebesar 9,3 dan berubah menjadi 25,8℃ dengan nilai pH sebesar 6,5. Adapun, nilai regresi yang diperoleh sebesar 0,998 dan 1 yang menunjukkan bahwa perubahan pH pada air laut mempengaruhi tingkat laju korosi pada plat kapal.
Copyrights © 2022