Baja mangan yang mengandung 1,2% C dan 12% Mn dikenal secara umum sebagai baja Hadfield. Berdasarkan tingginya kandungan unsur C dan Mn, struktur utama baja ini didominasi oleh matriks austenit yang dikelilingi fasa karbida pada batas butirnya. Struktur tersebut biasanya rapuh dan cenderung tidak layak untuk penggunaan dalam kondisi pembebanan tinggi. Pada penelitian ini dilakukan proses perlakuan panas quenching dengan memanaskan baja Hadfield hingga temperatur 1000 °C, kemudian dilanjutkan pendinginan cepat dengan menggunakan variasi media pendingin yaitu air dan air garam dengan penambahan 20 wt.% NaCl. Pemilihan variasi media pendingin ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pembentukan fasa karbida dan pengaruhnya terhadap mikrostruktur dan sifat mekaniknya. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa baja Hadfield dengan parameter quenching air garam 20 wt.% NaCl memiliki transformasi mikrostruktur yang signifikan sehingga berefek pada peningkatan nilai kekuatan tarik dan luluh (809,5 dan 542,4 MPa), kekerasan (238 HV), keuletan dan ketangguhannya.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022