Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemilihan atribut dataset penyakit jantung dapat memperbaiki algoritma Naïve Bayes. Pemilihan atribut didasarkan pada uji independensi atribut terhadap variabel respons, yaitu target. Atribut yang dipilih adalah atribut yang berpengaruh terhadap variabel respons. Uji pengaruh di sini menggunakan uji Chi-square. Ada dua taraf signifikansi yang digunakan, yaitu 0,05 dan 0,01. Pada keseluruhan pengujian, Naïve Bayes dengan Chi-square pada taraf signifikansi 0,01 bisa meningkatkan akurasi dan presisi metode Naïve Bayes, masing-masing 1% dan 5%. Sedangkan Naïve Bayes tanpa pemilihan atribut menunjukkan kinerja terbaik pada pengukuran recall dibandingkan Naïve Bayes dengan Chi-square.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021