Kendaraan bermotor banyak digunakan dalam kehidupan masyarakat Indonesia harganya terjangkau, penggunaannya mudah dan dapat digunakan untuk menjangkau tempat terpencil. Modifikasi kendaraan bermotor banyak dilakukan utnuk mencapai kondisi optimum pada proses pembakaran. Penggunaan turbocharger banyak digunakan pada mesin dengan kompresi tinggi misalnya pada mesin disel. Namun pada saat ini penggunaan turbocharger juga mulai diaplikasikan pada kendaraan roda 2 yang digunakan pada racing. Turbocharger sendiri berfungsi untuk meningkatkan tekanan udara yang akan digunakan dalam proses pembakaran. Saat ini penelitian menganai penggunaan turbocharger sangat jarang dilakukan sehingga sedikit yang dapat diketahui mengenai efek penggunaan turbocharger pada kendaraan bermotor. Pada kendaraan bermotor udara bertekanan tinggi dari turbocharger akan menyebabkan proses pembakaran mengalami knocking akibat peningkatan temperature. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variasi diameter turbin pada performa penggunaan turbocharger pada motor 4 langkah. Performa yang ditampilkan pada penelitian ini adalah daya dan torsi pada kendaraan. Hasil penelitian menunjukan bahwa motor yang menggunakan turbocharger mempunyai nilai daya dan Torsi yang lebih tinggi dari motor standar. Performa terbaik ditunjukkan saat motor menggunakan turbocharger dengan diameter standar. Motor berkapasitas dibawah 200 cc pun dapat menggunakan turbocharger dengan menyesuaikan spesifikasi turbocharger yang digunakan.
Copyrights © 2021