Jurnal Riset Manajemen Komunikasi
Volume 1, No. 2, Desember 2021, Jurnal Riset Manajemen Komunikasi (JRMK)

Kesadaran Lingkungan dalam Perubahan Iklim

Sheila Nurul Fajar (Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Bandung)
Dede Lilis Chaerowati (Unknown)



Article Info

Publish Date
05 Jan 2022

Abstract

Abstract. Film is one of the communication media that can be used to convey or provide information to the wider community. Along with its development, films have a considerable impact on the wider community. This happens because films have their own way of conveying information through interesting stories. One of the films that is deliberately produced to convey information is the film called "Semesta". This film shows people how environmental activities are carried out by seven great figures in seven different provinces in Indonesia. The purpose of this research itself is to see environmental awareness aspects in climate change through the environmental communication perspective in the film "Semesta". The research method used is qualitative with John Fiske's semiotic model, so the data analysis technique uses the technique from John Fiske, where the code of findings is analyzed into three levels, reality, representation and ideology. The data for the research will be collected by doing observations, documentation, literature study, and interviews about the related film. The collected data will then be analyzed by reducing the data, presenting the data and finally drawing conclusion. This research will produce knowledge about the construction of the reality level code of behavior and the dialogue of the film characters who show environmental awareness. Then at the representation level shown from the camera code and editing that supports message packaging. At the ideological level, there are elements of inherited religion and culture as well as elements of women's emancipation. And environmental communication that conforms to the code of the three levels describes an effective environmental communication message. Abstrak. Film merupakan salah satu media sarana komunikasi yang bisa digunakan untuk menyalurkan atau memberikan informasi terhadap masyarakat luas. Seiring dengan perkembangannya, film memberikan dampak yang cukup besar pada masyarakat luas, hal ini terjadi karena film mempunyai caranya sendiri dalam menyampaikan informasi melalui cerita yang menarik. Salah satu film yang sengaja diproduksi untuk menyampaikan informasi merupakan film “Semesta”. Film ini memperlihatkan mengenai bagaimana kegiatan peduli lingkungan yang dilakukan oleh tujuh sosok hebat di tujuh provinsi berbeda di Indonesia. Tujuan dilakukannya penelitian ini sendiri adalah untuk mengetahui aspek kesadaran lingkungan dalam perubahan iklim dalam perspektif komunikasi lingkungan yang ada di film “Semesta”. Metode penelitian yang digunakan adalah Kualitatif dengan model semiotika John Fiske, sehingga teknis analisis data menggunakan teknik dari John Fiske, di mana kode temuan dianalisis ke dalam tiga level, realitas, representasi dan ideologi. Pengumpulan data akan dilakukan dengan dengan melakukan observasi, dokumentasi, studi pustaka, dan wawancara mengenai film terkait. Data yang terkumpul lalu akan dianalisis dengan cara mereduksi data, menyajikan data dan akhirnya menarik kesimpulan. Penelitian ini menghasilkan pengetahuan mengenai konstruksi level realitas dari kode perilaku dan dialog tokoh film yang menunjukkan kesadaran lingkungan. Lalu pada level representasi diperlihatkan dari kode kamera dan editing yang mendukung pengemasan pesan. Dalam level ideologi terdapat unsur agama dan budaya waris juga unsur emansipasi wanita. Dan disimpulkan dengan ditampilkannya kode dari ketiga level tersebut tergambar suatu pesan komunikasi lingkungan mengenai kesadaran lingkungan yang efektif.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

JRMK

Publisher

Subject

Humanities Languange, Linguistic, Communication & Media Social Sciences

Description

Jurnal Riset Manajemen Komunikasi Jurnal Riset Manajemen Komunikasi (JRMK) adalah jurnal peer review dan dilakukan dengan double blind review yang mempublikasikan hasil riset dan kajian teoritik terhadap isu-isu empirik dalam sub kajian manajemen komunikasi. JRMK ini dipublikasikan pertamanya 2021 ...