Massage punggung merupakan sebuah metode pemberian tindakan massage/pijatan di areapunggung melalui pengusapan secara lamban yang memberikan rangsangan di permukaankulit untuk melebarkan pembuluh darah lokal. Tujuan massage antara lain untukmeningkatkan peredaran darah, membantu memperlancar pembuangan sisa pembakarandalam jaringan, memberikan efek distraksi, relaksasi, dan stimulasi kutaneus. Tujuanpenelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh massage punggung terhadap skala nyeripada pasien postoperasi apendektomi. Desain penelitian ini menggunakan metodepraeksperimen dengan desain pre and post test dan teknik purposive sampling dengan jumlahsampel 18 responden pasien postoperasi apendektomi di Rumah Sakit AR Bunda Prabumulih.Data yang diperolah dicatat dalam lembar observasi. Data hasil penelitian kemudian dianalisisdengan menggunakan Wilcoxon Signed Ranks Test. Berdasarkan hasil analisis data dengan ujiWilcoxon menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara rerata skala nyerisebelum dan sesudah dilakukan pemberian massage punggung dengan P value = 0,000 (p <0,05, Ha diterima). Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa terdapat pengaruh massagepunggung terhadap skala nyeri pada pasien postoperasi apendektomi di Rumah Sakit ARBunda Prabumulih. Berdasarkan penelitian ini, disarankan kepada petugas kesehatan untukmempraktikkan terapi nonfarmakologis berupa massage punggung disamping pengobatanfarmakologis untuk menurunkan skala nyeri pada pasien, khususnya bagi pasien postoperasi. DOI : https://doi.org/10.35990/mk.v4n5.p531-542
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021