<![CDATA[Limbah industri umumnya banyak mengandung logam berat seperti kadmium (Cd) merupakan logam berat yang ditemukan alami dalam kerak bumi, kadmium murni berupa logam lunak berwarna putih perak. Namun sejauh ini belum pernah ditemukan kadmium dalam keadaan murni logam dialam dapat menyebabkan pencemaran air. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kandungan cemaran logam berat Cd yang terakumulasi dalam udang putih (Litopenaeus vannamei) yang diperoleh dari 9 pedagang udang putih di Pasar Muara Angke Jakarta Utara. Waktu Penelitian dilakukan pada bulan Agustus 2017. Penelitian bersifat Observasi Laboratorium Design, analisis data secara deskriptif kuantitatif. Sampel diambil secara Random Sampling, kadar Cd diukur dengan ICP (Inductively Coupled Plasma – Atomic Emission Spectrometry). Hasil Penelitian menunjukkan bahwa udang putih yang dijual di Pasar Muara Angke Jakarta Utara mengandung Cd. Kadar Cd pada udang putih yang dijual di Pasar Muara Angke Jakarta Utara yaitu <0,001-0,008. Kandungan Cd dalam udang putih tidak melebihi ambang batas cemaran logam. Perlu dilakukan suatu pengelolaan secara kontinyu terhadap pencemaran yang terjadi di laut, terutama bagi pemerintah dengan membentuk tim monitoring dan penyuluh dibidang pencemaran laut, menetapkan standar baku mutu yang berlaku di perairan laut khususnya pencemaran logam berat. Penelitian ini terbatas pada udang putih sehingga dilakukan Penelitian dengan analisis yang lebih lanjut terhadap akumulasi logam berat pada air dan biota dasar yang hidup didalamnya.]]>
Copyrights © 2021
