<![CDATA[Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengendalian kualitas yang dilakukan perusahaan, jenis kerusakan yang terjadi, serta mengetahui faktor faktor penyebab kerusakan produk. Penelitian dilakukan di CV. Wardhana yang merupakan salah satu perusahaan bergerak di bidang industri dan perdagangan alat peraga pendidikan .Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan analisis perangkat seven tools berupa check sheet, histogram, diagram pareto, peta kendali p, dan diagram fishbone. Untuk mengetahui kerusakan yang dominan menggunakan diagram pareto. Dengan peta kendali P diketahui adanya titik yang keluar dari batas kendali yang ada yaitu batas upper control limit ataupun lower control limit. Untuk menganalisis faktor yang menyebabkan kerusakan menggunakan diagram fishbone.Dari hasil penelitian yang dilakukan, maka ditemukan bahwa pengendalian kualitas yang dilakukan CV. Wardliana dalam menghasilkan produk yang akan dibuat pada produk puzzle abjad dirasa masih kurang efektif kerusakan sudah melebihi batas toleransi yang ada. kerusakan yang dominan terdiri dari rusak karena akurasi pemotongan (42,25%), rusak karena sablon rusak (23,94%), dan rusak tidak lengkap (16,91%,). Proses produksi juga masih dalam keadaan tidak terkendali. Faktor dominan yang mempengaruhi kerusakan produksi adalah oleh faktor manusia'pekerja itu sendiri (human eror), metode kerja yang diterapkan, serta keadaan lingkungan perusahaan.]]>
Copyrights © 2013
