Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui prediksi kebangkrutan suatu perusahaan menggunakan Model Altman, Springate, dan Zmijewski. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan populasi berupa perusahaan farmasi yang telah IPO dan memiliki laporan keuangan secara lengkap mulai dari tahun 2015-2020. Penelitian ini menetapkan metode purposive sampling sebagai teknik pengambilan sampel sehingga terkumpul 48 sampel yang digunakan untuk penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah pengumpulan data, perhitungan rasio, menghitung prediksi kebangkrutan, membuat tabel prediksi kebangkrutan, menentukan hasil prediksi kebangkrutan, membuat tabel hasil prediksi kebangkrutan, menghitung tingkat akurasi, dan menarik kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Model Zmijewski memiliki tingkat akurasi tertinggi, setelah itu Altman, lalu Springate..
Copyrights © 2021