Analisis kecepatan gelombang seismik bawah permukaan telah dilakukan di daerah gedung rektorat sisibarat, depan FKIP, sisi depan GKB III, dan jalan depan asrama PGSD. Penelitian ini bertujuan mengetahuidampak kerusakan bangunan akibat gempa bumi dengan kekuatan 7,3 skala Richter pada tanggal 4 Juni 2000ditinjau dari penjalaran kecepatan gelombang seismik bawah permukaan. Penelitian ini menggunakan metodeseismik refraksi. Hasil yang diperoleh menunjukkan : daerah gedung rektorat sisi barat, kecepatan gelombangpada lapisan pertama V1 = 25,64 m/s dan kecepatan gelombang pada lapisan kedua V2 = 23,88 m/s, sedangkankedalaman lapisannya adalah 3,06 m. Daerah depan FKIP, kecepatan gelombang pada lapisan pertama V1 = 82,76m/s dan kecepatan gelombang pada lapisan kedua V 2 = 78,12 m/s, sedangkan kedalaman lapisannya adalah 2,04m. Daerah sisi depan GKB III, kecepatan gelombang pada lapisan pertama V1 = 133,33 m/s dan kecepatangelombang pada lapisan kedua V2 = 123,08 m/s, sedangkan kedalaman lapisannya adalah 5,5 m. Untuk daerahjalan depan asrama PGSD, kecepatan gelombang pada lapisan pertama V1 = 625 m/s dan kecepatan gelombangpada lapisan kedua V2 = 248,23 m/s, sedangkan kedalaman lapisannya adalah 15,11 m. Data di atas menunjukkanbahwa kecepatan gelombang seismik yang paling tinggi (batuan paling padat) adalah daerah depan asrama PGSD,sehingga daerah ini paling ringan kerusakan bangunannya.
Copyrights © 2005