Dionisius Wau PENGARUH KEPRIBADIAN DAN GAYA HIDUP KONSUMEN TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA RUMAH MAKAN SIBOLGA NAULI TELUK DALAM NIAS SELATAN

admin admin

Pareto : Jurnal Riset Manajemen dan Bisnis
Vol 1 No 2 (2016): Pareto: Jurnal Riset Manajemen dan Bisnis

Ruang lingkup penelitian ini adalah studi tentang pengaruh kepribadian dan gaya hidup konsumen terhadap keputusan pembelian pada rumah makan Sibolga Nauli Telukdalam Nias Selatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh kepribadian dan gaya hidup konsumen terhadap keputusan pembelian pada rumah makan Sibolga Nauli Telukdalam Nias Selatan.Dari hasil analisis dapat diketahui bahwa pengaruh secara parsial (1) kepribadian (X1) berpengaruh terhadap keputusan pembelian (Y) yang ditunjukkan dengan nilai t hitung (6,289) > t tabel (1.672) maka Ha diterima dan Ho ditolak, artinya variabel kepribadian (X1) berpengaruh terhadap keputusan pembelian.(Y). (2) gaya hidup konsumen (X2) memiliki pengaruh terhadap keputusan pembelian (Y) dengan nilai t hitung (4,445) > t tabel (1.672) maka Ha diterima dan Ho ditolak, artinya variabel gaya hidup konsumen (X2) berpengaruh terhadap keputusan pembelian (Y). Kemudian secara simultan variabel kepribadian dan variabel gaya hidup konsumen terhadap keputusan pembelian dan diperoleh nilai Model Summary atau nilai R sebesar 0.763 dan sedangkan nilai R Square sebesar 0.582 atau 58,2%, jadi kedua variabel independen tersebut berpengaruh terhadap variabel dependen keputusan pembelian sebesar 58,2%. Diperlukan pembuktian dengan uji ANOVA atau F huitung sebasar 39,732 > nilai Ftabel sebesar 2.39 pada df numerator 3, df deminator 57 pada α = 5% (0,05). maka dapat dikatakan variabel kepribadian (X1) dan variabel gaya hidup konsumen (X2) secara bersama-sama berpengaruh terhadap keputusan pembelian (Y). Penulis menyampaikan beberapa saran antara lain: 1) Sebaiknya perusahaan dapat memperhatikan kepribadian konsumen seperti: ekstraversi, sifat menyenangkan, sifat mendengarkan kata hati, kemantapan emosional, keterbukaan terhadap pengalaman. 2) Sebaiknya perusahaan dapat memperhatikan gaya hidup konsumen dalam meningkatkan keputusan pembelian seperti: Aktifitas (Activities), Minat (Interest), Opini (Opinion), Nilai (Value), Demografis (Demographics). 3) Sebaiknya perusahaan dapat meningkatkan keputusan pembelian dengan cara mengetahui kebutuhan dan keinginan akan suatu produk, keinginan mencoba, kemantapan akan kualitas suatu produk dan keputusan pembelian ulang.