Kecepatan perputaran uang memainkan peran penting dalam aktivitas ekonomi di suatu negara. Analisis ini menggunakan variable independen yaitu inflasi, BI Rate, dan jumlah uang bredar. Variabel dependennya adalah kecepatan perputaran uang. Penelitian ini menggunakan data sekunder triwulan periode 2013-2017 yang diperoleh melalui Badan Pusat Statistik dan Bank Indonesia, dianalisis dengan model regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inflasi berpengaruh negatif dan signifikan, BI Rate berpengaruh positif dan tidak berperngaruh signifikan dan jumlah uang beredar berpengaruh negatif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap kecepatan perputaran uang di Kalimantan Timur.
Copyrights © 2019