Self-management pada penderita hipertensi merupakan managemen penyakit dalam kehidupan sehari-hari dengan melakukan perawatan dan pengontrolan tekanan darah tinggi sebagai upaya pencegahan komplikasi. Dalam hal ini dukungan keluarga sangat berperan terhadap self-management penderita hipertensi. Keluarga berperan dalam kemampuan mengenali masalah kesehatan, mengambil keputusan, serta merawat anggota keluarganya yang sakit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran dukungan keluarga terhadap self-management penderita hipertensi di Desa Lengking, Kecamatan Bulu, Sukoharjo. Jenis penelitian ini adalah deskripsi kuantitatif dengan pendekatan eksploratif. Dari seluruh populasi didapatkan sampel sebanyak 100 responden, dengan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Analisa data yang digunakan yaitu dengan analisis univariat. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas penderita hipertensi dengan dukungan keluarga yang rendah mimiliki self-managament yang kurang (16,0%), penderita hipertensi dengan dukungan keluarga sedang mayoritas memiliki self-managament yang sedang pula (20,0%), sedangkan penderita dengan dukungan keluarga tinggi mayoritas memiliki self-managament yang baik (46,0%). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan keluarga dan self-management menuju arah yang positif. Oleh karena itu diharapkan keluarga lebih meningkatkan peran dalam pengelolaan self-management penderita hipertensi demi meningkatkan derajat status kesehatan penderita terutama pada dukungan emosional.
Copyrights © 2020