Tradisi berbelanja online sudah menjadi kebiasaan setiap orang entah melalui social commerce ataupun E-commerce. Namun, saat ini berbelanja di social commerce memiliki beberapa risiko seperti terutama untuk keamanan. Karakteristik ini mungkin mendorong pengguna untuk beralih ke E-commerce dari yang awalnya social commerce. Penelitian ini memiliki tujuann yaitu memahami pemahaman yang utuh tentang faktor yang mempengaruhi pengguna untuk bermigrasi dengan faktor push, pull dan mooring (PPM). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan pengumpulan data menggunakan kuesioner secara daring yang diisi oleh konsumen yang telah berbelanja online melalui social commerce dan E-commerce. Proses analisis data menggunakan PLS-SEM dengan SmartPLS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor Pull memiliki pengaruh positif paling signifikan terhadap Switching Intention, faktor Pull berpengaruh positif tapi tidak signifikan terhadap Switcing Intention dan faktor Mooring memiliki pengaruh negatif terhadap Switcing Intention.
Copyrights © 2022