Selama masa pademi ini Siswa dituntut untuk belajar meskipun dengan media online (KuLON). Siswa diharapkan tetap mencari informasi terkait pencegahan dan penyebaran COVID-19 yang sedang mewabah. Pemberian informasi bisa di lakukan secara online melalui berbagai media.. Salah satuĀ cara pemberian informasi yang bisa di gunakan adalah Information Processing Models ( IPM ). Model ini didasari oleh teori belajar kognitif dan berorientasi pada kemampuan peserta didik memproses informasi yang dapat memperbaiki kemampuannya. ModelĀ pembejaran Information Processing Models ( IPM) dimaknai sebagai suatu objek atau konsep yang digunakan untuk merepresentasikan sesuatu hal. Sesuatu yang nyata dan dikonversi untuk sebuah bentuk yang lebih komprehensif, (Rusman. 2014). Tujuan pengabdian masyarakat ini Membuktikan Efektifitas Information Processing Models ( IPM ) tentang Pencegahan dan Penyebaran COVID- 19 terhadap Tingkat Pengetahuan Siswa SMA Muhammadiyah 2 Mojosari. Desain ini menggunakan rancangan pra eksperimen dengan pendekatan pre post test non control group design Populasi pada penelitian ini berjumlah 113 siswa yang meliputi kelas 1,2 dan 3. Berdasarkan hasil penelitian Tingkat Pengetahuan siswa sebelum di berikan informasi sebagian besar kurang yaitu 62 orang atau 55% dan berdasarkan hasil Post test setelah berikan informasi sebagian besar cukup yaitu 53 orang atau 47%. Hasil Uji Statistik Wilcoxon Signed Ranks Test di dapatkan hasil ? = 0,000 ? = 0,05 sehingga ? ? berarti H1 diterima yang berarti Ada Pengaruh Information Processing Models (IPM) tentang Pencegahan dan Penyebaran COVID- 19 terhadap Tingkat Pengetahuan siswa, Semakin baik pengetahuan siswa tentang pencegahan dan penyebaran COVID- 19 maka dapat meningkatkan prilaku kesehatan siswa.
Copyrights © 2022