Di era digital saat ini, penggunaan website sebagai upaya pemanfaatan teknologi informasi sudah marak di dunia pendidikan. Perguruan tinggi membutuhkan website sebagai cara yang efisien dan hemat biaya untuk mengakses informasi resmi, alat komunikasi, dan layanan bagi mahasiswa atau calon mahasiswa yang membutuhkan informasi lebih lanjut tentang pendidikan tinggi. Webqual adalah metode yang dikembagnkan oleh Stuart Barnes dalam pengukuran kualitas situs/portal web. Penelitian ini menggunakan metodologi WebQual 4.0. Hal ini didasarkan pada kualitas antarmuka pengguna, yang merupakan domain tambahan, selain tiga domain utama kualitas informasi, kualitas dialog, dan kemudahan penggunaan. Penelitian ini dilakukan untuk mencari tahu gambaran valid terhadap gap antara tingkat kepentingan (ekspektasi) dan pencapaian (penilaian) pada masing-masing variabel kualitas website, berdasarkan pendekatan Web Qual Website Universitas Kahuripan terhadap kualitas layanan. Hasil survei ini adalah kualitas pengalaman pengguna, dan kualitas interaksi layanan tidak mempengaruhi kepuasan pada pengguna akhir. Berdasarkan kesimpulan yang diperoleh dari uji F untuk variabel bebas yaitu (X.1, X.2, X.3, X.4) secara simultan mempengaruhi variabel terikat yaitu (Y): 59.5%, sedangkan sisanya 40.5% dipengaruhi oleh faktor - faktor lain diluar penelitian ini. Berdasarkan perhitungan tingkat kinerja dan harapan variabel X.2 (kualitas informasi) dan variabel X.3 (kualitas interaksi layanan), kesenjangan lebih besar dari 0.29, menunjukkan ketidakpuasan pengguna jika harapan pengguna tidak memenuhi atribut yang ada. Oleh karena itu, berdasarkan hasil survei ini, perlu dilakukan langkah-langkah untuk meningkatkan kepuasan pengguna pada website Universitas Kahuripan Kediri.
Copyrights © 2022