Badan Pusat Statistik menyatakan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) adalah jumlah nilai tambah bruto yang timbul dari seluruh sektor perekonomian di daerah tersebut. Menghitung PDRB bertujuan untuk membantu membuat kebijakan daerah atau perencanaan, evaluasi hasil pembangunan, memberikan informasi yang dapat menggambarkan kinerja perekonomian daerah.. Pertumbuhan ekonomi di Indonesia, menunjukkan peningkatan dari tahun 2015 sampai dengan tahun 2021. UMKM di Indonesia seringkali menjadi sorotan dan memiliki peran yang signifikan terhadap perkembangan ekonomi. Hal ini karena sebagian besar pelaku usaha di Indonesia merupakan pemilik usaha mikro, kecil, dan menegah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi berganda dengan Software IBM SPSS Statistik 25 yang mendukung pengolahan data tersebut. Tujuan penulisan ini adalah untuk menganalisis pengaruh inflasi, IHK, IPM, nilai produksi dan tenaga kerja terhadap PDRB UMKM di Kota Semarang. Data diperoleh dari Badan Pusat Statistika (BPS). Berdasarkan nilai t-statistic, tingkat inflasi dan tenaga kerja berpengaruh signifikan, namun nilai IHK, IPM dan nilai produksi berpengaruh tidak signifikan terhadap PDRB. Demikian juga berdasarkan nilai F-statistic, pengaruh inflasi, IHK, IPM, nilai produksi dan tenaga kerja secara simultan berpengaruh terhadap PDRB.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022