Respon Inseminasi Buatan (IB) dan Kawin Alami (KA) Kambing Perah Persilangan Peranakan Etawah dan Senduro terhadap Litter Size, Tipe Kelahiran, dan Rasio Jenis Kelamin Anak Per Kelahiran

Koko Wisnu Prihatin (Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari)
Amam Amam ((Scopus ID: 57214455675) Universitas Jember (UNEJ))

JURNAL PETERNAKAN
Vol 19, No 2 (2022): September 2022

ABSTRAK. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon Inseminasi Buatan (IB) dan Kawin Alami (KA) pada ternak kambing terhadap tipe kelahiran dan rasio jenis kelamin per kelahiran. Observasi dilakukan pada persilangan kambing Peranakan Etawa dan Senduro. Data yang digunakan merupakan data sekunder yang berasal dari 71 data kelahiran kambing yang terdiri dari 35 data kelahiran hasil IB dan 36 data kelahiran hasil KA. Observasi dilakukan tanggal 1 September 2019 hingga 31 Desember 2021. Analisa statistik dilakukan dengan menggunakan uji chi kuadrat terhadap parameter-parameter tipe kelahiran (single, twin, dan triplet) serta rasio jenis kelamin anak kambing perkelahiran (jantan dan betina). Hasil analisa menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang nyata (P>0,05) antara IB dan KA terhadap tipe kelahiran dan jenis kelamin anak kambing per kelahiran. Dapat disimpulkan jika inseminasi buatan pada kambing akan memberikan peluang yang sama dalam menghasilkan prolifikasi serta rasio jenis kelamin sebaik perkawinan alam.The Response of Artificial Insemination (IB) and Natural Breeding (KA) Cross of Etawah and Senduro to  Litter Size, Type of Birth, and Sex Ratio of BirthABSTRACT. This study aims to determine the response of Artificial Insemination (IB) and Natural Breeding (KA) in goats to the type of birth and the sex ratio per birth. Observations were made on crosses of Etawa and Senduro Crossbreed goats. The data used is secondary data derived from 71 goat birth data consisting of 35 birth data from artificial insemination and 36 birth data from natural breeding. Statistical analysis was carried out using the Chi square test on the parameters of the type of birth (single, twin, and triplet) and the sex ratio of the goats giving birth (male and female). Observations were made from September 1, 2019 to December 31, 2021. The results of the analysis showed that there was no significant difference (P>0.05) between IB and KA with respect to the type of birth and sex of the goats per birth. It can be concluded that artificial insemination in goats will provide the same opportunities in producing proliferation and sex ratio as well as natural breeding.Keywords: Artificial insemination, birth type, goats, prolificacy, sex ratio.