Studi banding dapat mendorong peningkatan partisipasi masyarakat (inklusi social) sehingga terjadi pertumbuhan ekonomi melalui kegiatan bisnis perikanan. Tujuan dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) adalah alih pengetahuan mengenai pengelolaan potensi udang galah (Macrobrachium rosenbergii) melalui studi banding UMKM STC Agro Bangka Belitung ke Poktan Biotirta Tasikmalaya. Kegiatan PKM ini dilaksanakan bulan Juli 2022. Alih pengetahuan kegiatan studi banding bertempat di rumah makan lesehan Biotirta Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya. Metode dengan pendekatan Riset Berbasis Komunitas atau Community Based Research (CBR). Hasil yang diperoleh dimana pendampingan akademisi terhadap STC Agro membuka peluang untuk dapat menerapkan konsep blue economy dalam pembesaran udang galah di Poktan Biotirta untuk menunjang wirausaha perikanan. Alih pengetahuan mengenai budidaya udang galah harus mengetahui dasar-dasar dari persiapan lahan budidaya, pada kolam yang dominan tanah liat dan lahan yang ada sumber air mengalir; konstruksi kolam, harus dibuat dengan kemiringan tertentu dan semakin dalam ke arah saluran pembuangan air dengan kedalaman ideal 0,8 m; pematang, dengan lebar antara 1-2 m akan lebih baik jika dibuat secara permanen dari tembok beton; kualitas air, sebaiknya ada pengontrolan minimal parameter suhu, DO, dan pH; benur, harus kualitas yang baik dengan padat tebar benur 50 ekor/m2; dosis pakan, sekitar 5% dari bobot masa/hari, dari mulai benur 0,2 gram/ekor; panen bertahap, dilakukan agar udang dapat disortir hingga total pembesaran selama 6 bulan; pemasaran, akan lebih efektif jika pembudidaya sekaligus menyediakan rumah makan sehingga memiliki nilai tambah. Kegiatan wirausaha oleh Poktan Biotirta merupakan inovasi yang dapat ditiru oleh poktan atau pokdakan di Indonesia.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022