Suatu organisasi atau instansi baik pemerintah maupun swasta harus bisa meningkatkan kualitas kinerja pegawai yang dimiliki, karena pegawai adalah asset yang paling penting dalam suatu organisasi. Penelitian ini bertujuan: (1) Menganalisis tunjangan kerja, motivasi kerja, dan disiplin kerja secara simultan berpengaruh terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil. (2) Menganalisis tunjangan kerja secara parsial berpengaruh terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil. (3) Menganalisis motivasi kerja secara parsial berpengaruh terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil. (4) Menganalisis disiplin kerja secara parsial berpengaruh terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil. (5) Menganalisis diantara variabel tunjangan kerja, motivasi kerja, dan disiplin kerja manakah yang berpengaruh paling dominan terhadap kinerja Pegawai Negeri Sipil. Penelitian ini menggunakan metode analisis kuantitatif yaitu analisis terhadap data yang telah diberi skor sesuai dengan skala pengukuran yang telah ditetapkan dengan menggunakan formula-formula statistik. Analisis yang digunakan terhadap data yang berwujud angka-angka. Sedangkan uji kualitas menggunakan (1) uji validitas, (2) uji reabilitas. (3) Uji asumsi klasik (4) Analisis regresi berganda, dan (5) Pengujian hipotesis, (6) Analisis Koefisien Determinasi (R2) Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Tunjangan kerja, motivasi kerja, dan disiplin kerja secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai negeri sipil. (2) Tunjangan kerja secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai negeri sipil. (3) Motivasi kerja secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai negeri sipil. (4) Disiplin kerja secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai. (5) Tunjangan kerja mempunyai pengaruh yang paling dominan terhadap kinerja pegawai negeri sipil.
Copyrights © 2022