Jenis penelitian yang digunakan ialah penelitian eksploratif, dengan pendekatan kualitatif, dan teknik analisis data yang digunakan ialah analisis SWOT. Teori yang digunakan ialah teori Strategi dari Argyris, dkk. (dalam Rangkuti 2018, 14) yang terdiri dari 1) Faktor Internal, meliputi kekuatan yaitu memiliki regulasi yang jelas, adanya SOP KIA, pelatihan kompetensi yang dilakukan secara rutin. Kelemahan yaitu keterbatasan jumlah pegawai, belum optimalnya penyampaian informasi kepada masyarakat, terbatasnya anggaran, dan sarana yang masih kurang. 2) Faktor Eksternal, meliputi peluang yaitu dapat menjalin kerjasama dengan Instansi Pemerintah dan Pihak Swasta, dan perkembangan teknologi. Ancaman yaitu partisipasi masyarakat yang masih kurang, kondisi ekonomi masyarakat dan jarak tempuh yang jauh, keterbatasan akses internet dan tidak semua masyarakat menggunakan handphone android, serta belum ada Peraturan Daerah Kabupaten Sintang tentang KIA. Saran yang peneliti berikan yaitu memaksimalkan pemanfaatan KIA dengan melakukan kerja sama dengan Instansi Pemerintah dan Pihak Swasta, pelayanan jemput bola ke Kecamatan atau Desa, pemasangan spanduk di tempat umum dan memaksimalkan penggunaan media massa Disdukcapil Kabupaten Sintang, serta kerja sama dengan Pemerintah Desa di Kabupaten Sintang.Kata Kunci : Strategi, Disdukcapil, Kartu Identitas Anak.
Copyrights © 2021