Yang menjadi permasalahan penelitian ini adalah persentase kenaikan laba pada Cv.Parulian Sojuangon Panggabean Group. Tujuan penulisan ialah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan laba dan Untuk mengetahui variabel yang mempelajari pertumbuhan laba. Penulis mengambil populasi dalam penelitian ini adalah laporan keuangan dari tahun 2019-2021. Jenis penelitian yang digunakan peneliti adalah penelitian yang bersifat kuantitatif yang diolah dan dianalisis dalam bentuk pentabelan dan persentasekan serta diukur dengan menggunakan perhitungan SPSS. Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan, didapatkan kesimpulan sebagai berikut : 1.Variabel Debt to Equity Ratio (DER), Inventory Turnover (ITO) dan Net Profit Margin (NPM) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba. Perusahaan yang memiliki Inventory Turnover (ITO), dan Net Profit Margin (NPM) yang tinggi maka bisa dikatakan perusahaan tersebut merupakan perusahaan yang likuid dan menguntungkan, karena perusahaan mampu mengelola aset lancar yang berupa persediaan yang akan mempengaruhi tingginya tingkat penjualan dan tingginya perolehan laba perusahaan. Hal tersebut berbanding terbalik dengan Debt to Equity Ratio (DER), yang mana jika Debt to Equity Ratio (DER) makin tinggi maka perusahaan akan menanggung risiko yang tinggi pula berupa beban bunga yang berasal dari hutang atau kewajibannya. Hal tersebut akan mempengaruhi rendahnya laba yang akan diperoleh perusahaan.2.Variabel Debt to Equity Ratio (DER) secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan laba. Hal ini menandakan bahwa Debt to Equity Ratio(DER) yang tinggi berpengaruh terhadap perolehan laba di perusahaan. Perusahaan lebih banyak menggunakan hutang yang dimiliki untuk membeli persediaan dan aset yang mendukung kinerja perusahaan sehingga kegiatan perusahaan berjalan dengan maksimal dan memperoleh laba yang maksimal.3.Variabel Inventory Turnover (ITO) secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba. Hal ini disebabkan karena perusahaan retail memiliki perputaran persediaan yang lambat.,4.Variabel Net Profit Margin (NPM) secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba. Secara umum, meski tergantung pada jenis industri dan struktur bisnisnya, marjin laba bersih dengan presentasi lebih dari 10 sudah dianggap baik namun pada perusahaan berdasarkan nilai rata-rata tersebut perusahaan yang memiliki nilai Net Profit Margin (NPM) yang rendah dibandingkan dengan nilai standar Net Profit Margin (NPM).
Copyrights © 2022