UMKM adalah penopang ekonomi daerah maupun nasional sehingga perlu adanya perhatian khusus baik dalam aspek pemasaran, pembiayaan, produksi, sumber daya manusia, maupun kelembagaan. Saat ini terdapat 75 konsultan pendamping UMKM yang tersebar di kabupaten, kota, maupun provinsi yang ada di Indonesia. Jumlah tersebut masih sangat minim jika dibandingkan dengan total kabupaten/kota yang ada. Peran pendamping sangat dibutuhkan dalam memfasilitasi peningkatan kompetensi sumber daya manusia, koperasi, dan UMKM sekaligus menjadikan kegiatan usahanya tumbuh dan berkembang dengan baik . Tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui seberapa efektif peran konsultan pendamping dalam meningkatkan kinerja UMKM khususnya di Kabupaten Mesuji dan untuk mengetahui keberhasilan pendampingan yang telah dilakukan oleh konsultan UMKM sebagai acuan bagi Kabupaten/kota yang belum memiliki konsultan pendamping bagi UMKM. Dalam penelitian ini digunakan metode kualitatif. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan melalui pendekatan normatif melalui uji sampel dan data UMKM sebagai data utama yang selanjutnya diolah secara kualitatif berdasarkan data yang ada. Kegiatan dalam penelitian ini yaitu pengumpulan data penelitian, melakukan analisis data, laporan hasil penelitian, dan publikasi melalui jurnal nasional terakreditasi.Kata kunci: Efektivitas, Pendampingan, Konsultan, Pendamping UMKM, Kinerja UMKM
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2022