Talas kimpul (Xanthosoma sagittifolium (L.) Schott) anggota Araceae merupakan salah satu sumber karbohidrat di daerah kering untuk ketahanan pangan. Hingga saat ini, kajian keragaman genetik kimpul untuk mendukung produktivitas dan kegiatan pemuliaan masih relatif terbatas. Penelitian bertujuan melakukan karakterisasi morfo-fisiologi dan mempelajari keragaman aksesi talas kimpul. Penelitian dilaksanakan pada Desember 2018 sampai Juli 2019 di Kebun Percobaan Leuwikopo, IPB Bogor menggunakan tujuh aksesi talas kimpul koleksi Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) yakni S8, S22, S27, S29, S31, S32, dan S37. Aksesi dipelihara di bawah naungan paranet 50% dengan jarak tanam 50 cm x 50 cm. Analisis klaster menggunakan metode unweighted pair group method using arithmetic average (UPGMA). Penelitian menunjukkan adanya keragaman pada 31 dari 51 karakter morfologi dan fisiologi. Dari 31 peubah yang beragam, hanya 14 peubah yang memiliki nilai PIC ≥ 0.5. Warna tangkai daun bagian dalam dan kerapatan stomata merupakan karakter penting dalam karakterisasi kimpul karena memiliki keragaman yang paling tinggi. Pada taraf Aksesi mengelompok menjadi dua grup, Grup I beranggota aksesi S29, dan sisanya mengelompok pada Grup II. Grup II memiliki tiga subgrup yakni A (S8 dan S32), B (S22, S27, dan S31), dan C (S37). Aksesi S27 dan S31 memiliki tingkat kemiripan yang tinggi. Kata kunci: Araceae, belitung, ketahanan pangan, lahan kering, perubahan iklim
Copyrights © 2022