Berdasarkan data dari Chain Analysis, menyatakan bahwa jumlah investor cryptocurrency di negara Indonesia menduduki peringkat ke-5 di kawasan negara Asia Tenggara setelah negara Vietnam, Thailand, Filipina, dan Malaysia. Dan menempati urutan ke-25 di dunia pada tahun 2021. Pertumbuhan eksponensial jumlah investor dan transaksi cryptocurrency tersebut harus dibarengi dengan pemberian edukasi dan literasi secara masif karena instrumen investasi cryptocurrecy ini masih relatif baru dan tergolong high risk high return. Tujuannya agar para investor memiliki wawasan dan pengetahuan yang baik tentang cryptocurrency. Money management menjadi salah faktor kunci keberhasilan dalam berinvestasi. Dengan diterapkannya money management yang baik dapat meningkat potensi keuntungan / return dan meminimalisir risiko kerugian investasi pada aset cryptocurrency.
Copyrights © 2022