Kinerja keuangan perbankan dapat menjadi salah satu tolak ukur yang melandasi keseluruhan kinerja pada perbankan yang merujuk pada memaksimalkan output dan dapat melakukan pemanfaatan sumber daya input yang ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh fintech dan intellectual capital yang diproksi dengan Human capital Efficiency (HCE), Relational Capital Efficiency (RCE), dan Structural Capital Efficiency (SCE) terhadap kinerja keuangan perbankan komersial di Indonesia yang diproksikan dengan Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), dan Tobin's Q (TQ). Pada penelitian ini, metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode kuantitatif asosiatif dengan jumlah sampel 29 perusahaan perbankan komerial di Indonesia. Untuk pengujian hipotesis dalam penelitian ini menggunakan analisisregresi linier berganda. Adapun hasil dalam penelitian ini yaitu fintech tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan yang diukur menggunakan ROA, ROE maupun TQ. HCE dan SCE tidak berpengaruh terhadap kinerja keuangan (ROA, ROE, TQ). Sedangkan RCE dapat mempengaruhi kinerja keuangan perbankan komersial (ROE dan ROE). Dengan hasil tersebut dapat menjadi bahan pembahasan bagi perbankan komersial di Indonesia untuk dapat mengoptimalkan fintech dan intellectual capital dalam meningkatkan kinerja keuangan perbankan komersial di Indonesia. Kata Kunci: fintech, intellectual capital, Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE), dan Tobin's Q (TQ).
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2021